Seorang Nenek Jadi Korban Kebakaran Di Desa Pentadio Barat

Limboto.- 18/10/2017 Pukul 09.30 Wita, telah terjadi kebakaran satu Unit Rumah milik Bapak Kisman Pomu, 65 Tahun, di Desa Pentadio Barat, Kecamatan Telaga Biru, Kabupaten Gorontalo, yang di akibatkan oleh salah satu cucu dari Bapak Kisman Pomu bermain korek api dikamar bagian depan rumah sehingga mengakibatkan Kebakaran hebat yang hanya dalam hitungan detik api telah membakar hampir seluruh isi dalam rumah, bahkan Ibu Hadija Luawo (Istri Bapak Kisman Pomu) meninggal dunia akibat kebakaran tersebut.

Menurut keterangan Sdr. Titen (Keponakan Ibu Hadija Luawo) yang saat itu sementara merawat korban yang sementara sakit stroke dan terbaring lemah di kamar no 3, dan di saat yang bersamaan salah satu cucu dari Ibu. Hadija (Korban) sedang bermain Korek api di Kamar depan sendirian, tiba-tiba api cepat membakar kasur yang berada dikamar depan tersebut, Sdr. Titen setelah mencium bau asap langsung berhamburan ke sumber asap dan sesampainya di kamar depan api telah membesar, dengan sigab sdr. titen mengeluarkan ponakannya yang masih terjebak di kamar itu, kemudian Dia berlari mengambil air di dapur untuk memadamkan api, namun pada saat kembali ke kamar depan api sudah semakin membesar dan menjalar ke tempat lain, Sdr. Titen Berteriak meminta tolong kepada warga sekitar yang langsung berhamburan datang menolong.

Pada saat itu juga Anggota Brigif 22/Oms, Yonif 713 dan Yonif 715 yang sedang melaksanakan renang dlm rangka Pra UKP di Pentadio Resort melihat kepulan asap dari salah satu rumah warga langsung menuju ke lokasi kebakaran dan langsung melakukan pertolongan.

Pada saat Anggota Brigif 22/Oms, Yonif 713 dan Yonif 715 serta dibantu  warga mengeluarkan barang-barang berharga dan berupaya memadamkan api Sdr. Titen (Adik dari menantu dari Korban) memberitahu kepada Anggota TNI bahwa ada salah seorang yang sedang sakit tebaring di Kamar yang ke tiga, kemudian beberapa Anggota langsung masuk ke dalam rumah dan mendapatkan Ibu Hadija sudah dalam keadaan terbakar dan langsung di Evakuasi oleh para Anggota TNI dan selanjutnya di larikan ke RSUD MM. Dunda Limboto namun sudah tidak tertolong lagi akibat luka bakar yang parah.

Pukul 09.45 Wita, 3 mobil Pemadam Kebakaran milik pemerintah Kabupaten Gorontalo dibantu Anggota Brigif 22/Oms, Yonif 713 dan Yonif 715 serta warga datang dilokasi kebakaran dan berhasil memadamkan api.

Sekda Kabupaten Gorontalo Hadijah U. Tayeb  langsung mendatangi lokasi kebakaran, dan kemudian Beliau langsung menuju RSUD MM Dunda untuk melihat langsung Ibu Hadija Luawo yang menjadi korban kebakaran dan memberi suport kepada keluarga korban kebakaran.

Kerugian materil seluruh bangunan rumah hangus terbakar, kerugian ditaksir sekitar puluhan juta rupiah.

Kebakaran tersebut terjadi di karnakan kurangnya pengawasan terhadap anak yang sedang beramain. (ided creaps)